My Only Love: Aku Hanya Bisa Mencintaimu

Tentu saja perusahaan tersebut merupakan perusahaan yang tidak lebih besar dari Flex group yang sudah merajai dunia perbisnisan selama lebih dari tiga puluh tahun.     

Itu sebabnya Cathy sangat menantikan kepulangan kedua anaknya ke New York. Semula dia ingin Diego segera dipulangkan kembali, tapi Vincent melarangnya. Dia bahkan mengajaknya berlibur ke Bali memanfaatkan Diego yang telah bersembunyi di Seattle.     

Tujuan utamanya memang ingin berduaan dengan sang istri, tapi di balik semua alasan tersebut, Vincent ingin menghindari pendekatan agresif dari keluarga Miyazaki.     

Kalau saja Eiji Miyazaki bukanlah orang penting dalam proyek terbarunya, Vincent sudah pasti menolak mentah lamaran tersebut.     

Vincent merupakan salah satu orang yang sangat kolot. Dan dia tidak ingin putranya menikah di usia yang begitu dini. Karena itu dia membiarkan saja putranya pergi melarikan diri ke Seattle. Dia justru malah mendukungnya. Tentu saja dia tidak melupakan pengawal yang selalu setia mengawal Diego diam-diam untuk menyusulnya ke Seattle.     

Melihat Diego berhasil melarikan diri sementara waktu, Vincent memutuskan menggunakan kesempatan ini untuk berduaan dengan istrinya. Dia akan mengatasnamakan bulan madu agar Tuan Eiji Miyazaki tidak akan mengganggunya.     

Seperti kata pepatah, sekali merengkuh dayung, dua tiga pulau terlampaui. Dengan kepergiannya ke Bali, dia bisa berduaan dengan istrinya bersamaan tidak perlu berhadapan dengan Tuan Eiji Miyazaki.     

Siapa yang menyangka, selama dia berada di Bali dia mendapat laporan bahwa seseorang mengincar putrinya? Tentu saja dia tidak bisa tinggal diam.     

Dia tahu Chleo berencana mengambil musim liburan ini untuk bekerja sebagai pegawai magang dan tidak akan pulang ke New York. Karena itu Vincent mengambil jalan pintas dengan memberi sebuah sayembara pada seluruh Washington dan sekitarnya untuk melarang mereka mempekerjakan Chleo West.     

Jika sampai ketahuan ada yang nekat memperkejakan putrinya, maka proposal yang mengajukan diri untuk bekerja sama dengan Flex group akan dibatalkan. Tidak hanya Flex group, Alvianc group serta Bernz corp juga mengeluarkan sayembara yang sama membantu Vincent.     

Dengan begitu, seluruh direktur utama perusahaan yang terdapat di Washington harus berpikir ulang untuk menerima Chleo West tidak peduli seberapa hebatnya gadis itu. Mereka hanya bisa bertanya-tanya, apa yang sudah dilakukan Chleo West membuat tiga keluarga besar yang sangat berpengaruh didalam dunia bisnis menghalanginya bekerja.     

Mereka tidak akan menyangka sama sekali bahwa Chleo West ini tidak lain adalah putri pendiri Flex group serta keponakan dari pimpinan utama Alvianc dan Bernz corp.     

Jika mereka mengetahuinya, mungkin mereka akan mencari tahu rumah Chleo dan mendekatinya. Mereka bahkan mungkin akan mengenalkan anak lelaki mereka pada Chleo.     

"Mama, aku diterima bekerja magang disini selama tiga minggu. Setelah itu akan ada liburan satu minggu. Barulah saat itu aku akan pulang."     

Karena itulah kalimat pemberitahuan putrinya ini membuatnya sangat bingung. Perusahaan mana yang berani menentang tiga penguasa kerajaan bisnis secara global dengan menerima putrinya sebagai pegawai magang?     

"Kau diterima kerja? Bagaimana bisa?"     

"Ah, aku hampir lupa. Mama, kenapa papa memberikan larangan di seluruh perusahaan di Washington? Apakah ini berarti papa mengingkari janjinya?"     

"…"     

Cathy sama sekali tidak menyangka putrinya akan langsung menembaknya begitu saja.     

"Mama.. dimana papa?"     

"Ehem.. sayang, apakah kau sudah makan? Bagaimana makanan kalian disana? Pasti tidak seenak masakan mama kan? Kalian tidak kangen masakan mama di rumah?"     

Chleo tertawa kecil sadar ibunya telah berusaha mengalihkan pembicaraan mereka. Yah, sebenarnya dia ingin protes lebih lagi. Tapi karena dia sudah diterima dan hari itu suasana hatinya sedang luar biasa bagus, Chleo mengikuti keinginan sang ibu.     

"Iya, aku kangen masakan mama. Masakan mama memang paling top deh."     

"Kalau begitu cepatlah pulang ya nak." Rajuk ibunya dengan sinar mata memohon.     

"Aku akan pulang tanggal 24 sore, lalu kembali kemari tanggal 2 Januari. Mereka mengizinkanku libur hingga 10 hari."     

"Kau akan lanjut kerja disana?"     

"Tentu saja. Aku akan bekerja hingga akhir February. Mereka akan mengadakan gala show di hari Valentine nanti."     

Cathy hanya mendesah pasrah mendengar penjelasan putrinya. Kalau bisa dia ingin putrinya tidak perlu bekerja, tapi dia tahu itu tidak mungkin. Putrinya sangat mirip dengannya sewaktu dia masih muda dulu. Penuh dengan energi dan akan merasa tertekan kalau tidak ada sesuatu yang bisa dilakukan.     

Sekarang dia agak mengerti perasaan Paman Ben yang dulu sering membujuknya untuk berhenti bekerja.     

"Baiklah kalau begitu. Sepertinya mama hanya bisa menikmati kebersamaan kita saat hari libur nanti." Cathy menggunakan ekspresi kecewa yang sangat dikenal kedua anaknya.     

"Bagaimana kalau kalian datang diacara pergelaran show nanti? Aku akan mencoba mendapatkan tiket vip untuk kalian."     

"Benarkah? Kau akan mengizinkan kami datang melihat acaramu?"     

"Wah, hari ini kakak kesambar petir apa? Tumben sekali mengizinkan kita datang ke acaranya."     

"Ish." Chleo mengacak-acak rambut adiknya membuat Diego tertawa geli. "Ini akan menjadi tahun terakhirku di sini. Kurasa tidak masalah kalian muncul. Apalagi aku dengar banyak pejabat dan orang penting juga akan datang ke acara ini. Katanya akan ada banyak adegan lamaran lo. Bukannya mama suka adegan romantis seperti itu?"     

Cathy tertawa mendengarnya. "Baiklah. Kalau begitu aku akan membujuk papamu agar membiarkanmu bekerja disana."     

"Asyik. Mama memang paling yang mengerti Chleo." Seru Chleo dengan gembira membuat Diego memutar matanya.     

Jadi yang tadi itu Chleo sedang menyuap ibunya? Kalau sudah sang ibu turun campur tangan membujuk sang ayah, maka sudah pasti… Cathy yang akan menang.     

Kemudian ketiganya masih saling bertukar cerita dengan khidmat. Namun Chleo masih belum memberitahu ibunya mengenai keberadaan Axel didalam hatinya. Biar bagaimanapun dia masih belum tahu hubungannya dengan Axel. Apalagi dia masih harus memberi jawaban tegas pada Alexis yang masih mengharapkannya.     

Hanya saja, dia tidak akan bisa memulai hubungan dengan Axel jika dia belum menolak Alexis secara resmi. Dan dia tidak mungkin bisa menolak pemuda itu kalau Alexis masih berada di tempat yang jauh. Rasanya tidak sopan jika dia menolak perasaan pemuda itu hanya melalui panggilan saja.     

Chleo hanya bisa bersabar dan menunggu hari kepulangan Alexis ke Amerika.     

Ditambah lagi, Chleo masih belum tahu bagaimana perasaan Axel terhadap dirinya. Tapi dia memiliki dugaan pemuda tersebut juga memiliki perasaan yang sama dengannya.     

Karena itu dia memutuskan untuk menghabiskan waktu bersama dengan pemuda itu sambil mengenalnya lebih dalam lagi. Dia juga akan membiarkan pemuda itu mendekatinya dan mengenalnya lebih lagi.