My Only Love: Aku Hanya Bisa Mencintaimu

X



X

3Vasili masih merenungkan informasi yang baru saja didengarnya. Alexsei berusaha membunuhnya? Dan pria itu meninggal karena terkena energi dinginnya? Bagaimana bisa? Kenapa pula Alexsei ingin membunuhnya?     

Dia tahu Alexsei membencinya. Dia sangat tahu hubungannya dengan Alexsei tidak begitu baik, tapi dia tidak peduli. Dia tidak pernah ikut campur urusan pria itu dan dia sering menghindar dari pria itu. Baginya keberadaan Alexsei sangat tidak penting dan tidak perlu menyita waktunya.     

Meskipun Alexsei sangat membencinya karena iri, setidaknya Alexsei tidak mungkin bisa membunuhnya. Vasili yakin dia tidak mungkin membiarkan dirinya tertusuk begitu saja oleh Alexsei. Sebenarnya apa yang terjadi?     

"Master? Anda baik-baik saja?"     

Vasili mendongak melihat tatapan khawatir dari pria paruh baya tersebut.     

"Tubuhku baik-baik saja. Tidak ada masalah dengan energi kehidupanku. Aku baik-baik saja. Tapi..." Vasili memegang sebelah dada kirinya. "Tidak tahu kenapa, sepertinya aku melewatkan sesuatu."     

"Apakah anda tahu apa yang anda lewatkan?"     

"Entahlah. Tapi aku tahu satu hal. Aku curiga ini semua perbuatan raja violet."     

"Raja violet? Maksud anda penguasa alam yang mengendalikan waktu? Kenapa anda bisa berpikir seperti itu?"     

"Aku memiliki ingatanku hingga tahun 2045. Aku bahkan masih ingat dengan jelas dimana dan kapan aku membeli sebuah rumah cantik di Seattle. Aku juga ingat bertemu dengan..."     

Deg!     

Seketika jantungnya terasa berdetak dengan cepat. Di bayangannya ada seorang gadis berambut merah maroon. Bulu mata yang lentik dan juga bibir tipis yang sangat menggoda. Sayangnya dia tidak bisa mengingat keseluruhan wajah gadis itu dengan jelas. Wajahnya tampak buram.     

Siapa? Siapa gadis itu? Kenapa dadanya terasa sakit memikirkan gadis itu? Tiba-tiba saja kepalanya terasa pusing seolah sebuah kenangan yang pernah dikuburnya mengeruak dengan paksa.     

"Master? Anda baik-baik saja?"     

Mendengar nada yang sangat khawatir dari asisten yang sudah melayaninya semenjak pria itu masih remaja, Vasili mengambil napas panjang. Dia tidak ingin membuat pria itu khawatir lebih dari ini.     

"Aku rasa aku akan baik-baik saja. Kau boleh kembali pada keluargamu."     

"Apakah anda yakin?"     

"Hm."     

"Soal identitas master, apakah anda ingin saya membuatkan identitas baru untuk anda?"     

"Hm."     

"Apakah ada nama yang anda inginkan atau anda menyerahkan pilihan nama pada saya?"     

Jika mengikuti sesuai ingatannya, maka setelah ini dia akan menggunakan nama Harry McKenzie. Seorang keturunan bangsawan dari Inggris yang menetap di Amerika untuk mencari jati diri.     

Tapi, entah kenapa... kali ini dia tidak akan menggunakan nama itu. Lagipula, didalam ingatannya, dia sudah sering mendengar orang-orang memanggil namanya Harry atau Sir McKenzie. Dia memutuskan menggunakan nama yang sebenarnya.     

"Gunakan nama pemberian ibuku."     

"Anda ingin menggunakan nama asli anda? Baiklah. Aku akan segera mengurusnya besok pagi."     

"Tidak harus besok pagi. Habiskan liburanmu bersama keluargamu terlebih dulu. Lagipula, aku tidak membutuhkannya tergesa-gesa. Aku ingin beradaptasi dengan situasi tahun ini terlebih dahulu."     

"Baik."     

Setelah pamit mengundurkan diri, Rothbert berjalan keluar meninggalkan Vasili termenung sendirian. Beberapa menit kemudian, Vasili membuka laptopnya untuk melihat berita apapun yang dilewatkannya.     

Sebagian besar tidak ada yang banyak berubah. Semuanya kejadian baik itu peningkatan saham, bencana atau penyakit yang terjadi di beberapa negara besar sama persis dengan ingatannya. Kecuali...     

Ada satu hal yang sangat berbeda. Kerajaan Prussia. Disana dia tidak menemukan kerajaan Prussia seperti yang diingatnya. Melainkan kota Prussia dengan bangunan-bangunan modern seperti Jerman. Ditambah lagi, Prussia kini ditetapkan sebagai bagian dari negeri Jerman dan tidak ada lagi sistem kerajaan ataupun empat penguasa yang memerintah negeri itu.     

Sebenarnya apa yang terjadi? Kenapa negeri Prussia begitu sangat berbeda dari apa yang diingatnya?     

Lalu Vasili membrowsing untuk mencari tahu apa yang terjadi sepuluh tahun di Prussia. Sebuah kebakaran massal yang memakan banyak korban serta... organisasi Black Zero Operation memunculkan diri.     

Apakah itu berarti... energi api yang disegel didalam terowongan sudah terbebas? Siapa yang membebaskannya? Raja merah? Bagaimana bisa? Apakah raja merah menemukan unsur elemen apinya?     

Begitu banyak pertanyaan yang berkumpul menjadi satu di kepalanya. Bagaimana dia bisa kembali ke masa lalu? Bagaimana dia bisa dibunuh oleh Alexsei? Kenapa dia tidak bisa mengingat apapun sebelum dia mati dibunuh?     

'Harry!'     

Sekali lagi muncul bayangan seorang gadis berambut merah gelap yang sama sedang memanggil namanya. Siapa gadis itu? Siapa namanya? Kenapa dadanya terasa sakit?     

Vasili menyentuh pipinya merasakan ada sesuatu yang mengalir. Lalu dia melihat jemarinya yang agak basah seperti ada air di sana. Dia menangis? Vasili menangis? Mengapa?     

Sekali lagi Vasili mencengkeram dadanya yang terasa sakit. Rasa sakit ini terasa berkali lipat lebih menyesakkan daripada sebelumnya. Kenapa? Kenapa dia merasa sesak?     

Tangan sebelahnya yang tidak mencengkeram dadanya mencengkeram meja membuat meja tersebut menjadi es. Kabut dingin disekitarnya mulai muncul dan secara perlahan membekukan apapun yang disentuhnya.     

"X!"     

Vasili menoleh ke arah jendela merasa sesuatu telah datang dan memanggilnya. Vasili memejamkan mata untuk berkosentrasi. Dia berusaha menenangkan dirinya sendiri lalu mengambil napas panjang. Disaat bersamaan kabut dingin berangsur menghilang diikuti kristal es pada meja kerjanya menguap.     

Vasili berjalan ke arah jendela lalu membuka pintu jendela dengan lebar. Disana dia melihat binatang mistis miliknya bertengger disana dengan mengepakkan sayapnya dengan gembira.     

"Akhirnya kau bangun! Aku sudah menunggumu selama sembilan tahun ini!"     

"Apakah kau Falcon dari tahun 2045 atau dari tahun sekarang?"     

Falcon memiringkan kepalanya menunjukkan dia merasa bingung dengan pertanyaannya yang tidak lazim.     

"Tentu saja aku adalah Falcon di tahun sekarang. Aku belum pernah mengalami kejadian di tahun 2047. Hanya kau yang pernah mengalaminya."     

"2047? Apa maksudmu?" bukankah ingatannya berhenti pada tahun 2045? Kenapa Falcon berbicara seolah dia pernah hidup di tahun 2047?     

Secara singkat Falcon menjelaskannya bahwa Vasili yang berasal dari tahun 2047 memutuskan kembali ke masa lalu untuk mengubah nasib tragis dari cinta sejatinya. Alhasil, dia berhasil mengubah kenangan buruk anak itu dan kejadian di Prussia berubah dengan sangat drastis.     

Vasili sangat terkejut mendengar Falcon memberitahunya bahwa dia telah bertemu dengan cinta sejatinya. Apakah mungkin gadis yang di bayangannya? Lalu kenapa dia melupakannya? Kenapa dia tidak ingat namanya?     

"Apakah kau tahu nama anak itu?"     

"Uhm.. kau tidak pernah memberitahuku sebelumnya. Tapi aku masih ingat wajahnya."     

"..." Lalu Falcon menampilkan bayangan seorang anak kecil berambut hitam dengan highlight coklat di pikiran Vasili.     

Anak itu jelas tidak memiliki rambut merah. Itu berarti anak itu bukanlah gadis yang sempat muncul di bayangannya.     

Anehnya, dia yakin dia belum pernah bertemu dengan anak itu sebelumnya, dia yakin dia sama sekali tidak mengenali anak itu. Tapi kenapa hatinya berkata lain? Kenapa hatinya mengatakan, Vasili sangat mengenal anak itu?     

Siapa? Siapa nama anak itu? Dimana anak itu sekarang?     

Tidak bisa. Dia harus segera mencari jawabannya dan entah kenapa yang bisa memberi jawabannya adalah...     

Raja violet.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.