Kejutan Khusus
Kejutan Khusus
Mari kita berhitung bersama-sama. Keluarga Paxton, Alvianc, Tettero, Oostven serta Heinest. Ada 5 keluarga besar yang sedang berbahagia karena merayakan pernikahan Kinsey-Katie dan Stanley-Meisya.
Masih ada keluarga Regnz yang juga termasuk anggota keluarga Kinsey dan Stanley turut merasa bahagia karena jumlah anggota keluarga mereka semakin bertambah.
Hari itu, demi menghadiri pernikahan Meisya, Dieter beserta keluarganya dan Leonard datang secara khusus ke New York. Ditambah Tettero selaku rekan bisnis Alvianc group dan suku Oostven yang sudah menjadi keluarga Katie juga turut datang ke New York untuk msnghadiri pernikahan Katie.
Entah siapa yang mengusulkan duluan, tapi Katie dan Meisya ingin merayakan pernikahan mereka di hari yang sama dan tempat yang sama. Hasilnya, tempat perayaan pernikahan mereka dipenuhi lautan manusia... bahkan jumlahnya dua kali lipat lebih banyak dibandingkan pernikahan Vincent- Cathy.
Untungnya, konsep pernikahan mereka diadakan di outdoor sama seperti Vincent-Cathy dulu. Sehingga mereka tidak perlu bersesakan didalam ruangan tertutup.
Mereka juga memiliki panggung orkestra klasik beserta grand piano elegan disana. Katie dan Meisya sama-sama pecinta musik klasik, sehingga orkestra memainkan lagu klasik yang menghanyutkan dan romantis.
Yang lebih membahagiakan lagi adalah ibu mereka yang mengantar kedua pengantin wanita berjalan diatas karpet merah menuju ke pengantin pria. Keisha berjalan di tengah kedua anak kembarnya menyerahkan dua putri tersayangnya pada pria yang akan membahagiakan kedua putrinya.
Ada Dieter, Leonard serta Adrianna bersama suaminya. Dimitri, Vasco, Egon, Ode serta beberapa teman dekat Katie dari suku Oostven turut hadir. Teman sekolah Katie serta orang tua asuhnya juga muncul di hari bahagianya.
Apalagi yang dia minta? Katie merasa hidupnya sangat sempurna. Bersama dengan pria yang dicintainya dan berkumpul dengan semua orang yang dikasihinya dalam satu tempat. Terlebih lagi berbagi hari membahagiakan bersama adik kembarnya, hidupnya serasa sempurna.
Di dalam lubuk hatinya, Katie tidak akan pernah melupakan kebaikan raja warna yang telah membantunya keluar dari kematian. Dia merasa bersyukur bisa kembali dan bersatu dengan Kinsey.
Dia tidak bisa membayangkan apa yang akan terjadi pada Kinsey bila dia tidak kembali. Sewaktu dia bertemu dengan Kinsey di pantai saja, kondisi pria itu sama sekali tidak baik. Karena itulah dia sangat bersyukur bisa hidup kembali dan berkumpul bersama dengan orang-orang dicintainya.
Di tengah perayaan mereka yang membahagiakan ada dua pasang mata menyaksikan pernikahan mereka di atas langit. Dua oeang tersebut duduk santai di atas awan buatan raja kuning.
"Menurutmu mereka akan bahagia?" tanya raja kuning pada raja violet.
"Seharusnya mereka baik-baik saja. Raja merah yang baru telah lahir seperti yang seharusnya. Chleora juga tidak fobia air seperti yang direncanakan. Takdir Kinsey dan Katalina yang tragis juga berhasil diubah. Semuanya berjalan sesuai rencana raja biru. Kurasa mereka akan baik-baik saja." jawab raja violet.
"Hhh.. raja biru yang ingin mengubah takdir tragis anak itu. Tapi kenapa dia tidak muncul juga sampai detik ini?"
"Aku juga merasa aneh. Aku sama sekali tidak merasakan energi dingin miliknya."
"Hm. Aku juga. Aku berusaha melacak keberadaannya, tapi dia menghilang seolah dia tidak ada di dunia ini. Apakah mungkin dia mati?"
"..."
Lalu keduanya kembali menatap ke arah lautan manusia yang nyaris seperti semut dihadapan dua mata raja warna.
"Hei, bagaimana kalau kita memberi mereka hadiah pernikahan?"
"Hadiah pernikahan? Bagaimana caranya? Ah.. maksudmu 'itu'?"
Raja kuning mengangguk antusias begitu raja violet mengerti maksudnya.
Lalu keduanya mengangkat tangan mereka dan melambai ke arah langit dari sisi kiri ke kanan menciptakan sebuah busur. Tidak lama kemudian, muncul sebuah pelangi.. bukan satu, tapi dua. Dua pelangi!
Ada dua pelangi yang muncul di langit cerah tersebut membuat semua orang yang melihatnya tercengang.
Pelangi? Kenapa ada dua pelangi yang muncul? Katie bertanya-tanya saat ikut mengerling ke arah langit bersamaan semua orang mendecak kagum.
Disana pula Katie melihat dua titik cahaya bewarna kuning dan ungu. Tidak ada manusia yang bisa melihatnya, tapi Katie bisa melihatnya. Apakah mungkin...
Katie tersenyum begitu menemukan jawabannya.
'Terima kasih' ucap Katie tanpa suara ke arah dua titik cahaya tersebut.
Raja kuning dan raja violet saling bertukar senyum kemudian mereka menggabungkan kekuatan mereka memunculkan berbagai macam kelopak bunga dari langit.
Kini arena outdoor pernikahan dobel, dihujani berbagai macam kelopak bunga yang cantik. Katie serta Meisya merasa takjub dan tidak berhenti tersenyum lebar menyaksikan hujan bunga ini.
Meski Kinsey dan Stanley bingung dengan fenomena alam tak lazim ini, mereka membiarkannya. Selama pasangan mereka tersenyum bahagia, mereka tidak akan mempermasalahkan darimana bunga-bunga ini muncul.
Lagipula, mereka sudah curiga.. kemunculan dua pelangi, hujan bunga ini... siapa lagi yang bisa melakukannya kalau bukan...
Raja warna.
-
Malamnya, Katie dan Meisya berganti baju untuk tampil di atas panggung memberikan kejutan pada suami mereka. Katie memakai gaun tanpa lengan bewarna merah maroon sementara Meisya memakai gaun bewarna ungu. Model gaun mereka sama persis dan hairdo mereka juga sama. Hanya warna rambut serta warna gaun mereka yang berbeda.
Malam ini mereka akan melakukan duet menyanyikan lagu 'You are my colour' ciptaan Katie dan Meisya. Meisya yang memainkan piano sementara Katie yang bernyanyi.
Suara dentingan piano berpadu dengan suara serak nan seksi milik Katie membuat semua orang terpana, tak terkecuali Kinsey dan Stanley. Mereka sama sekali tidak menyangka ataupun mengharapkan istri mereka memberi kejutan ini untuk mereka. Meskipun begitu mereka sangat menyukai kejutan istri mereka.
Seperti Katie-Meisya yang ingin memberikan kejutan, rupanya Kinsey-Stanley juga sudah menyiapkan kejutan khusus untuk pasangan mereka.
Begitu alunan musik dan penampilan pasangan kembar selesai, sorakan tepukan heboh membahana. Bahkan ada siulan dari teman-teman sekolah Katie.
Disaat bersamaan, Stanley segera menuju ke arah laptopnya untuk mengaktifkan sesuatu.
Sorakan gembira belum selesai, muncul suara musik yang lain. Kali ini musik klasik orkestra yang sangat megah dari panggung membuat Katie dan Meisya yang masih diatas panggung terkesiap.
Belum pulih dari syok mereka, muncul berbagai macam laser dengan warna yang berbeda menciptakan pemandangan malam yang sangat mempesona. Ditambah ada semburan air yang keluar dari tanah menambah efek kemegahan musik serta lampu, disusul dengan letusan kembang api serta asap bewarna-warni.
Semburan air, pergerakan laser serta suara letusan semuanya sesuai dengan musik yang dimainkan secara live.
Dibelakang Katie dan Meisya rupanya ada layar lebar dan kini berputar sebuah video. Video itu menceritakan masa-masa keempat mempelai saat masih kecil hingga beranjak dewasa. Lalu video itu juga menunjukkan ketika keempatnya menghabiskan waktu bersama, melakukan kencan dobel dan lain sebagainya.
Sejak kapan video ini dibuat? Katie serta Meisya sama sekali tidak tahu.
"Apakah kau yang menyiapkannya?" tanya Meisya dengan pandangan tak percaya akan apa saja yang dilihatnya.
"Bukan aku. Aku sama sekali tidak tahu."
Keduanya terlalu terpana akan pemandangan langit yang meriah beserta video yang begitu indah, hingga tidak sadar pasangan mereka turut naik panggung menghampiri mereka.
Stanley memeluk Meisya dari belakang sementara Kinsey merangkul pinggang Katie dan memeluknya dari samping.
Katie menoleh ke arah suaminya dengan tatapan penuh cinta dan senyuman lebar menghiasi wajahnya.
Aww.. Kinsey dan Stanley sudah melakukan banyak hal untuk membahagiakan pasangan mereka. Karena itulah Katie dan Meisya berencana memberi kejutan dengan lagu yang sudah mereka siapkan.
Tentu saja suami mereka memang yang nomor 1 soal memberi kejutan tak terduga.
"Aku mencintaimu."
"Aku lebih mencintaimu." kemudian Kinsey melumat bibir Katie dengan penuh perasaan.
Disaat bersamaan Stanley juga mencium istrinya membuat semua orang bersiul dengan penuh semangat.
~~~~~♤♤♤~~~~~
Mini Dialog antara author dan 2 raja warna.
Author : *merenung sedih* :pensive_face: Aku tidak bisa datang, tidak bisa lihat penampilan duet Katie-Meisya, tidak bisa lihat laser yang romantis :disappointed_face:
Raja kuning : Memangnya kenapa? :thinking_face:
Raja violet : Tidak perlu bersedih kan. Toh, sudah pernah datang ke pernikahannya Vincent-Cathy. Konsepnya mirip tuh :smirking_face:
Author : Cih! :unamused_face: Kalian tidak mengerti perasaanku. Kan aku sudah lupa pernikahan Cathy-Vincent. Apalagi yang ini ada video kenangan 4 karakterku :sad_but_relieved_face::sad_but_relieved_face: Kalian..ha..ha...
Kuning & Violet : Ha? Ha apa?
Author : Hatchuuuuuu :sneezing_face::sneezing_face::sneezing_face:
Kuning & Violet : :fearful_face::fearful_face::fearful_face: *langsung kabur takut kena korona*
Author : Lho? Kemana mereka? :pleading_face: