My Only Love: Aku Hanya Bisa Mencintaimu

Raja Warna Yang Keempat



Raja Warna Yang Keempat

0(Flashback tahun lalu)     

Ketika tubuh Katie hendak menghilang yang disusul dengan percikan api, seorang wanita misterius tiba-tiba muncul disana dan memperlambat waktu disekitar mereka. Semua orang tidak bisa melihatnya karena mereka bergerak dengan sangat, sangat lamban. Sehingga apa yang dilihat mereka seperti sebuah pusaran angin yang tak terlihat.     

Wanita itu memanggil angin untuk menangkap percikan api pada Katie yang masih kelihatan lalu mengurungnya didalam bola pusaran angin versi mini.     

Setelahnya dia berjalan mendekat dan menggerakkan sebelah tangannya ke atas tubuh Katie dari kepala hingga kaki yang hampir sudah tidak terlihat lagi.     

Pada telapak tangannya diselimuti kabut bewarna ungu menyusupkan partikel kecil energi kehidupan miliknya sendiri.     

Begitu Katie lenyap, barulah wanita itu menghilang kembali dan menjalankan waktu secara normal.     

Disaat bersamaan raja kuning yang asyik beristirahat di cabang pohon di dunia astralnya merasa terheran. Kenapa angin disekitarnya merasa gelisah? Kenapa langit berubah menjadi mendung?     

Raja kuning langsung waspada menyadari ada seseorang yang berusaha menerobos masuk ke tempatnya... lagi? Siapa?     

Detik berikutnya muncul pusaran angin tornado di dekatnya lalu muncul seorang wanita disana. Rambut wanita itu pirang gelap dengan berpakaian serba hitam. Lebih tepatnya, wanita itu memakai pakaian gothic. Apalagi kuku wanita itu yang diberi warna ungu gelap menambah kesan gothicnya.     

Siapa wanita itu? Bagaimana caranya wanita itu masuk kedunia astralnya?     

"Kuning, aku butuh bantuanmu!" seru wanita itu.     

"Ha?"     

Beberapa saat lalu, raja biru menerobos masuk ke tempatnya dan meneriakkan hal yang sama. Sama-sama membutuhkan bantuannya.     

Halooo!! Memangnya dia polisi? Memangnya dia jasa layanan yang bisa membantu kapan saja? Kenapa dua raja warna meminta bantuannya? Dan lagi, memangnya dinding pertahanan dunia astralnya sangat lemah sehingga bisa ditembus oleh dua raja warna dengan mudah?     

Raja kuning hendak protes dan menolak permintaan wanita nyentrik itu. Tapi ketika wanita itu menyentakkan kakinya ke tanah menciptakan sebuah ranjang, lalu muncul seorang wanita lain berambut putih berbaring di benda itu, raja kuning menelan kembali segala kalimat protesnya.     

Bukankah wanita berambut putih itu adalah Katalina, sang raja merah? Kenapa rambutnya berubah menjadi putih? Kenapa dia tidak merasakan nafas kehidupan pada wanita itu?     

Raja kuning melompat turun dari pohon untuk berjalan mendekat. Dia terlebih bingung lagi ketika wanita berambut pirang meletakkan kedua tangannya agak jauh di atas tubuh Katie. Yang satu di bagian atas sementara yang satu dibagian bawah.     

Tidak lama kemudian muncul berbagai macam lingkaran bewarna ungu dengan ukuran berbeda menaungi tubuh Katie. Lingkaran tersebut dihiasi dengan bundaran seperti gear yang berputar berlawanan arah jarum jam. Apa yang terjadi?     

"Apa yang terjadi padanya?" gugah raja kuning memecah konsentrasi wanita tersebut.     

"Dia baru saja melakukan transplantasi energi kehidupan."     

"Ha? Berarti dia... Lalu apa yang sedang kau lakukan?"     

"Aku memutar kembali kondisinya untuk kembali seperti sedia kala. Aku butuh kau menyisipkan energimu padanya tiap kali ada perubahan. Barusan aku memberikan energi api yang sempat kutangkap sebelum dia benar-benar lenyap."     

"Apakah akan berhasil?"     

"Entahlah. Aku tidak pernah mencoba ini sebelumnya. Tapi, jika aku tidak menolongnya, apa yang dilakukan raja biru selama ini akan sia-sia."     

Raja kuning mengangguk menyetujuinya. Akhirnya dia bersedia membantu wanita itu.     

"Perubahan apa yang kau maksud?"     

"Apapun. Begitu ada perubahan kecil padanya, masukkan energimu kedalamnya. Hanya perlu sedikit untuk memicu jantungnya, jadi tidak perlu menghabiskan banyak energimu."     

"Baiklah aku mengerti."     

Namun tidak peduli menunggu selama apapun, masih belum ada perubahan sama sekali pada diri Katie. Katie masih berambut putih, tubuhnya masih kurus kering seperti tulang, wajahnya juga masih keriput seperti seorang nenek yang sudah sangat berumur.     

Barulah di hari ke sepuluh terjadi perubahan kecil. Keriput pada wajah Katie berkurang sedikit. Melihat perubahan ini, raja kuning langsung menyalurkan sedikit energi miliknya pada Katie.     

Perubahan berikutnya terjadi di hari ke dua puluh setelah perubahan pertama terjadi. Perubahan berikutnya terjadi lebih lama lagi dan tanpa terasa musim di dunia nyata telah berganti sebanyak dua kali.     

Sudah setengah tahun kedua raja warna berusaha menolong Katie tapi tidak ada perubahan yang berarti. Rambutnya masih bewarna putih, tubuhnya masih kurus. Hanya keriputnya saja yang menghilang secara sempurna. Raut muka Katie juga agak lebih baik tapi masih jauh dari kata sehat.     

"Apakah ada batasan waktu untuk menolongnya?" karena penasaran raja kuning mulai bertanya.     

"Kita hanya punya waktu sampai kemunculan sumber energi kehidupan berikutnya. Begitu raja merah yang baru lahir, kita tidak akan bisa menolongnya."     

Raja kuning mendesah berat mendengarnya. Setelah dihitung kembali semenjak kedatangan dua wanita ini ke dunia astralnya, sudah berjalan lebih dari setengah tahun. Mereka hanya punya waktu kurang dari lima bulan untuk menyelamatkan raja merah.     

Selama lima bulan kedepannya raja kuning terus menemani wanita itu dan memperhatikan perubahan apapun yang terjadi pada diri Katie.     

Kali ini tubuh Katie telah kembali seperti semula, tidak lagi kurus seperti tulang. Warna rambutnya tidak lagi bewarna putih, namun juga tidak bewarna merah. Warnanya kini bewarna coklat terang lebih ke arah pirang yang agak gelap.     

Raut muka Katie juga jauh lebih baik dari sebelumnya, hanya saja... jantungnya masih belum berdetak.     

Lalu langit disekitar mereka bergemuruh menampilkan petir bewarna merah. Disaat bersamaan raja warna perempuan menghentikan kekuatannya. Secara serempak lingkaran ungu diatas tubuh Katie menghilang.     

"Kita terlambat?" tebak raja kuning dengan sedih.     

"Raja merah yang baru telah lahir. Aku tidak punya cara lagi untuk menolongnya." jawab wanita itu. "Sepertinya, menghidupkan kembali orang yang sudah mati memang diluar kemampuan penguasa alam." monolognya dengan kecewa.     

Karena terlalu lelah menggunakan kekuatannya selama satu tahun penuh tanpa berhenti, kedua kaki raja warna perempuan menjadi lemas dan duduk di tanah sambil mendesah berat.     

Tidak lama kemudian terdengar suara raungan dari dalam hutan. Muncul seekor harimau putih bertanduk emas dengan dua sayap di punggungnya.     

"Kau bangun?" tanya raja kuning terheran-heran. Lebih heran lagi ketika melihat dua serigala merah berjalan di belakang harimau putih tersebut. "Kau yang membawa mereka masuk?"     

"Mereka memanggilku." jawab macan putih dengan suara malas, lalu menguap lebar sebelum kembali ke guanya untuk melanjutkan hibernasinya.     

Wanita berambut pirang memandang ke salah satu serigala merah yang muncul disana. Matanya yang tadi bewarna coklat kini berubah menjadi ungu yang bersinar.     

Dia melihat ada energi kehidupan milik raja merah didalam salah satu serigala merah tersebut. Bagaimana bisa? Kenapa serigala merah memiliki sebagian kecil energi kehidupan raja merah?     

Dia tidak lagi peduli akan jawabannya karena dia menemukan hal lain yang lebih penting.     

"Aku menemukannya!" seru raja warna wanita dengan ceria membuat raja kuning semakin bingung. "Ada cara lain untuk menyelamatkannya."     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.